Hasil masak dari
bagian daging kurban ini cukup jadi tumis daging dan sop daging aja, karena
bertepatan dengan PPKM juga jadi agak riskan kalau kumpul-kumpul dan kalau jadi
sate, terasa aneh saja bila sate cuma makan berdua.
Btw, sebenarnya
kebagian daging kambing dan domba juga, mengingat lumayan tidak terlalu doyan
jadi dagingnya dikasih ke saudara aja, jadi yang dimasak hanya daging sapi
saja.
Salahnya lupa difoto
pada saat terima daging dan tidak ditimbang, jadi tak tahu berapa beratnya.
Kunci masaknya terletak
di dagingnya, pakai cara dua tahun ini, dengan metode 5 - 30 - 7,
Caranya :
Pertama siapkan panci
berisi air kemudian panaskan air hingga benar-benar mendidih, sudah dengan
bumbu aromatik seperti lada, salam, sereh, kayu manis, pala, dkk sesuai selera
masing-masing
Selanjutnya masukkan
daging dan masak selama 5 menit.
Setelah 5 menit,
matikan api kompor kemudian tutup panci dengan rapat. Diamkan daging di dalam
panci selama 30 menit.
Setelah 30 menit
berlalu, nyalakan kembali api kompor. Rebus daging selama 7
menit. Pastikan panci tetap tertutup rapat selama proses ini agar uap panas
tidak keluar.
Uap panas yang ada di
dalam kompor lah yang membuat daging tetap empuk meskipun tidak direbus dalam
waktu yang lama.
Bisa diolah, sesuai
selera dan kreasi masing-masing.
Kalau daging sudah
empuk, mau diolah dengan cara apapun akan terasa nikmat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar