Minggu, 26 November 2017

HARI GURU PERTAMAKU

Akhirnya menjadi guru
Bila dulu masih menuruti ego tidak mau mengajar di sekolah manalah pula merasakan betapa setiap yang kau lontarkan merupakan ilmu yang bermanfaat para calon penerus bangsa
Ada rasa khawatir bila belum bisa menjadi teladan yang baik bagi peserta didikmu karena terkadang ada pencampuran emosi dalam mendidik
Karena sebenernya peserta didik adalah guru bagi pendidik dalam berinovasi strategi dan metode mengajar
Tanggal 25 november merupakan hari guru dimana para umumnya sekolah di hari sabtu tidak ada pembelajaran tetapi sekolah tempat saya mengajar tetap kbm karena sistem sekolahnya shift pagi dan siang. Hari sabtu saya mengajar di shift siang jam pertama, begitu masuk kelas langsung dinyanyikan hymne guru. Sempet speacles dengan penghargaan seperti itu karena bila di flashback saya tidak pernah mau mengajar di sekolah tapi akhirnya ada masa dimana ingin kerja di waktu yang tetap dan penghasilan sudah tergambarkan hingga akhirnya nyaman di zona mengajar. Rasanya dinyanyikan lagu hymne guru bikin merinding dan "oh saya guru".
Begitu pulang mau deket gerbang tiba-tiba anak yang saya wali kelas datang menyerbu kasih buket bunga dan ucapan selamat hari guru secara serempak.
Bukan hadiahnya bikin haru tapi perhatian dan perjuangan mereka buat beli bunga yang pastinya hasil dari patungan menyisihkan uang jajan dan lebih ekstrem lagi mereka beli bunga dr daerah katamso ke watsu dengan pinjaman motor dan tidak punya sim ohhh so sweet darling.
Terima kasih untuk anak2 ku kelas xi Farmasi-TKR doa terbaik untuk kalian
Terima kasih untuk guru2ku di TK Salman Al-Farisi Cibinong, SDN Cilodong 1 Depok, SMPN 6 Depok, MAN Cibinong (skrg MAN 1 Bogor), UPI Bandung serta guru2 kehidupan lainya yang telah memberikan pendidikan non formal bagiku.
Teruntuk ibuku yang telah memberikan pendidikan sejak masih dalam kandungan


Doc.Pribadi



Minggu, 05 November 2017

PENTINGNYA MEMBERI HADIAH UNTUK DIRI SENDIRI

Sumber foto : google

Memberikan hadiah kepada orang lain merupakan hal yang biasa dan lumrah secara umum, tapi kenapa kita suka melupakan untuk memberikan hadiah untuk diri sendiri apalagi ketika kita sudah melakukan pekerjaan yang menyita waktu dan pikiran kita? Saya pribadi telah melakukan ritual memberikan hadiah untuk diri sendiri sejak 3 tahun yang lalu, setiap sebulan sekali setelah mendapat uang dari hasil kerja. Pakar psikologi juga menyatakan memberikan hadiah untuk diri sendiri merupakan cara yang efektif dalam membentuk kebiasaan positif.

Hadiah merupakan salah satu komponen dalam kebutuhan dasar manusia yang diungkapkan oleh pakar psikolog Abraham Maslow yaitu kebutuhan akan penghargaan. Pemberian hadiah ketika sudah mencapai pekerjaan yang telah kita selesaikan bertujuan untuk mendorong dan memotivasi kamu untuk berusaha menjadi pribadi yang lebih baik di tahun mendatang. Selain itu, pemberian hadiah juga berfungsi sebagai medium apresiasi diri atas pencapaian setahun ke belakang. Saya percaya, hidup bukan hanya sekadar hidup. Hidup adalah sebuah pencapaian. Tak peduli besar atau kecil pencapaiannya, tetap harus diapresiasi. Pencapaian dalam hidup bisa berarti, lulus SMA, lulus kuliah, mendapatkan pekerjaan, mendapatkan promosi pekerjaan, mendapatkan pasangan dan sebagainya.

Bagi saya, ritual ini bukan hanya untuk memotivasi akan tetapi ini merupakan cara saya mensyukuri segala hal baik yang terjadi dalam hidup saya. “Terima kasih atas segala usaha yang telah kamu lakukan selama ini. Saya yakin kamu telah melakukan yang terbaik selama setahun atau waktu yang kau tentukan. Walaupun kamu telah melakukan yang terbaik, saya yakin masih ada beberapa hal yang harus kamu tingkatkan. Pertahankan apa yang sudah baik dan perbaiki apa yang kurang baik. Selamat menikmati hadiah yang telah kamu pilih.”

Teruntuk hasil kerja keras kamu selama bulan Oktober, selamat ya mia semoga bulan November makin meningkat produktivitas dan etos kerjanya Insya Allah
Doc pribadi