Pengabdian Pada Masyarakat atau yang dikenal dengan akronim P2M adalah sebuah kegiatan dimana mahasiswa membuktikan bahwa tidak hanya pintar dalam teori tapi pintar juga dalam praktek dan karena jurusan saya adalah Pendidikan Luar Sekolah dimana sasaran pendidikannya adalah Masyarakat dimana masyarakat disini baik tingkat marginal maupun menengah namun pada pelaksanaanya banyak diaplikasikan kepada masyarakat marginal yang sebagian besar belum mendapatkan pendidikan akibat biaya pendidikan formal tidak terjangkau oleh masyarakat kebawah. Untuk tahun 2011 ini Jurusan PLS FIP UPI melaksanakan P2M ke Kampung Cikadu Desa Tanjung Siang Kabupaten Subang dalam kurun waktu selama 8 hari 7 malam yaitu dimulai dari Minggu 26 Juni - 03 Juli 2011. Saya dan teman satu rumah saya ditempatkan di RW O9 Rumah 1 adapun penempatan personil rumah terdiri dari kombinasi 2 angkatan yaitu angkatan 2009 dan angkatan 2010, dengan nama - nama sebagai berikut
Angkatan 2009 dengan status sebagai panitia terdiri dari: M. Nasrul (selaku PJ RW 09 menggantikan jodi yang sedang sakit hingga tidak bisa mengikuti kegiatan), Abdul Rahman (selaku PJ Rumah 1 RW 09), Dian Kurnia (Ibu bendahara rumah), Aneng, Vina, Wilianti S, M.Ertanto (sebagai peserta merangkap panitia), Novita K (Icha A), Guruh
Angkatan 2010 dengan status sebagai peserta terdiri dari : Jamal, Hikmat, Adi Ramdani, Pergiwa, Gina, Sally, Adila, Imas, Ana, Fenia, Cendani
#Maaf ga hapal nama panjangnya
Walau sebagian besar adalah bukan teman sepermainan atau istilah gaulnya "Geng" tapi itulah seninya P2M bermula dari kepaksaan akrab hingga akhirnya menjadi dekat dan timbullah kebersamaan bahkan waktu seminggu serasa tidak cukup tapi tetep aja kalo disuruh p2m seminggu lagi belum tentu mau,,,hahahhahaha bahkan hingga saat ini masih sms send all yang bertema kengen suasana P2M. Kegiatan yang kita lalui bersama-sama dari pagi - malam tidak jauh berbeda dari hari ke hari, yaitu:
Minggu, 26 Juli 2011
Dapat sms dari panitia kalau kumpul jam7 tapi dikarenakan saya harus mengambil peralatan masak seperti panci, wajan, piring, sodet, sendok sayur dan embel-embel lainnya hingga memaksakan saya sampai membawa 4 jinjingan (untung ada yang mau bantu bawain ^_^) hingga saya molor kumpul di FIP sampai jam 8 ya sebenarnya tidak hanya ambil peralatan masak juga tapi sambil ketemu Pujaan hati karena dia juga akan bertugas ke Palembang (jadi bukan dia yang ditinggal tapi saya yang ditinggal,,,Huft ). Sampai naik mobil dalmas pun jadi masalah karena kapasitas orang dengan mobil tidak sesuai apalagi ditambah dengan barang - barang yang kita bawa seperti mau pindah rumah saja. Begitu sampai dimesjid katanya rumah kita masih jauh banget bahkan sampai masuk hutan segala, awalnya kita percaya karena rumor yang beredar rumah kita jauh dari yang disebut dengan fasilitas pendukung. Hem padahal boro - boro lewat kebuh yang ada malah deket sama kota warung cuma tinggal jalan 2 menit malah yang bikin tidak rewel sinyal lancar ya walau ada beberapa operator yang tidak ada sinyal juga tapi sebagian besar kita masih bisa berkomunikasi lewat sms, telepon bahkan bisa update status sampai ada yang menyesal tidak bawa laptop dan modem. Failitas rumah pun sudah lebih cukup dibandingkan dengan waktu kita (2009) jadi peserta yaitu air tidak perlu ketuk pintu, listrik ga akan konslet bahkan sempat berpikir kenapa tidak bawa televisi aja ya. Hari pertama dilalui dengan saling kenal antara 2009 dan 2010 karena sebagian besar belum ada yang mengenal kan ga lucu kalo nanti panggil, "eh kamu". Untuk makan siang dan malam dikarenakan belum diberlakukan jadwal maka 2009 yang memasak dengan barang- barang yang dibawa oleh kita, tapi ada cerita lucu dibalik bawaan tambahan diluar ketentuan panitia yaitu:
Peralatan yang wajib dibawa (dari panitia)
1. Beras 2 kg
2. Mie 5 bungkus (merk indomie)
3. sarden 2
Bahan peralatan yang wajib dibawa
sesuai kesepakatan rapat hari, selasa 21 juni 2011 @dpn bookstore fip
1. Peralatan makan
-piring
-sendok
-garpu
-mangkok
-gelas
2. Alas tidur (sleeping bed/bed cover/matras/kasur jg boleh kalo muat :p)
3. Obat nyamuk (autan,softfile,hit, apa ajalah asal tengah malem jgn protes aya nyamuk)
3. Bumbu dapur
-cabe, bawang merah, bawang putih ukuran 1 0ns
-Royko/masako 2 buah (ulah sasa)
-Minyak goreng 1/4
4. Trash bag
5. koran 1
awalnya banyak yang bertanya bahkan protes tapi makin hari justru kita bersyukur karena disaat orang irit bahakan pelit justru kita melimpah dalam urusan makanan, Makan 3 kali dan tidak dijatah bahkan ketika ada teman dari rumah lain berkunjung sangat welcome.Setelah asyar setiap program melakukan identifikasi kerumah warga untuk mengenal dan khususnya memperkenalkan diri bahwa kita Mahasiswa PLS selama satu minggu melakukan kegiatan selama 1 minggu di daerah tersebut. Malamnya bada isya diadakan evaluasi untuk melihat kesiapan sebelum penyuluhan, karena beberapa hal yang tak mungkin dirincikan secara satu persatu (karena takut berakibat luka lama menjadi terbuka kembali) tapi pada intinya saya paling ga suka diremehkan dan dipermalukan depan orang banyak, I HATE IT. Bahkan hingga hari ini kejadian malam itu tidak akan saya lupakan sampai kapanpun. Untung saat itu ada yayu (walau dia cuma berapa hari ketika P2M) yang mau mendengarkan dan menenangkan hati saya hingga tidak ada insiden yang aneh - aneh.
Senin, 27 Juni 2011
Mulai diberlakukan piket dan dimulailah segala aktivitas bersama itu seperti shalat berjamaah, ngantri dikamar mandi yang kadang menguras emosi jiwa (tapi sekarang justru kangen banget suasana kaya gitu) sampai merasakan sarapan khas rumah 1 yaitu nasi goreng (sampai dalam 7 hari itu cuma 1 hari sarapan pakai mie selain daripada itu tetap nasi goreng). Lalu masing -masing program melaksanakan persiapan penyuluhan, jujur saat itu saya ingin cepat-cepat mengakhiri hari senin karena saya benci suasana yang diciptakan saat itu. Tapi yang menjadi catatan hari itu adalah dalam setiap kegiatan apapun apabila digalakkan 3 K: Kordinasi, Komunikasi dan Konsolidasi tidak akan ada kesalahpahaman seperti itu tapi beruntung sekali karena ketika penyuluhan kita panitia didampingi oleh teteh-teteh dari 2008 yang mau membantu kita terutama dalam hal loby. Thnx t'neti & t'uci, Begitu lelah kita hari ini ternyata masih ada lagi warga yang mengundang kita yaitu di lapangan badminton Rw 06 untuk mengetahui bagaimana materi pertanian dan rintisan koperasi untuk panday. Hingga sampai dirumah jam 10 malam, dan karena tidak mengantuk saya pun ikutan main uno.
Selasa, 28 Juni 2011
Tetap dengan rutinitas yang sama yaitu bangun walau ga sesuai jadwal yang tertulis yaitu jam 04.30 tapi lebih parah mendekati waktu duha dikarenakan alasan utama yaitu mengantri kamar mandi. Sampai diberlakukan peraturan selama masih ada yang mengantri untuk wudhu tidak boleh ada yang mandi. Untuk hari ini khususnya untuk pertanian melaksanakan persiapan penyuluhan kedua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar